Dikutip dari laman situs cnbcindonesia.com, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengajak agar seluruh mahasiswa Indonesia yang telah menyelesaikan menimba ilmu di luar negeri untuk pulang ke tanah air.
Permohonan tersebut diungkapkan oleh Mas Menteri, sapaan akrab Nadiem, dalam acara Penutupan Simposium Internasional Online Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia 2020, pada Kamis, 03 September 2020.
Bagi Nadiem, belajar di luar negeri merupakan kesempatan bagi anak bangsa untuk menimba ilmu, pengalaman, menciptakan jejaring, dan memperkenalkan budaya negara Indonesia kepada dunia. Hal ini sangat bergunan dalam meningkatkan kompetensi diri dan memberikan kontribusi bagi bangsa. Kesempatan yang langka dan harus dimanfaatkan semaksimal mungkin.
Mas Menteri menegaskan, setelah lulus menimba ilmu di luar negeri, sebagai anak bangsa sudah seharusnya kembali ke tanah air, lakukan yang terbaik untuk Indonesia, terutama dalam memajukan pendidikan negara ini.
Perubahan Paradigma
Era revolusi industri 4.0 atau dengan menggunakan istilah lain sebagai abad infotech ditandai oleh perubahan paradigma lama ke pemikiran baru. Kebergantungan dunia terhadap sumber daya alam telah bergeser ke arah sumber daya manusia. Kunci kemajuan saat ini terletak pada sumber daya manusianya.
Sebagai contoh, negara Jepang karena sumber daya alam tidak berlimpah seperti di Indonesia, melalui Restorasi Meiji mereka memfokuskan pembangunan sumber daya manusia. Pada akhirnya, Jepang tampil sebagai negara maju yang mampu bersaing di bidang teknologi dan otomotif dengan bangsa-bangsa lain.
Pada tahun 60-an. Korea Selatan dan Indonesia merupakan negara miskin di Asia. Lantas mereka melakukan peralihan cara berpikir untuk fokus pada upaya bagaimana memerankan sumber daya manusianya. Sekarang, Korea Selatan telah tampil sebagai negara maju yang mampu memasok kebutuhan ponsel cerdas, televisi, dan manufaktur ke seluruh dunia.
Kunci Kemajuan Bangsa
Kata kunci untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia ini, disebutkan oleh Nadiem yaitu “cerdas”. Para alumni perguruan tinggi luar negeri diapresiasi oleh Mas Menteri telah mampu membangun dan menjalankan kiprahnya dengan melahirkan PPI, sebuah organisasi perhimpunan pelajar terbesar yang ada di luar negeri.
Meski demikian, kiprah nyata para mahasiswa dari luar negeri ini yang harus benar-benar diperlihatkan untuk membangun Indonesia. Dengan kembali ke tanah air karena Indonesia sangat membutuhkan mereka, apa yang selama ini dicita-citakan dapat segera terwujud.
Saat ini, masyarakat di seluruh dunia menyadari bahwa kunci kemajuan sebuah bangsa terletak pada sumber daya manusianya.
Posting Komentar untuk "Untuk Memajukan Pendidikan di Indonesia, Negara Membutuhkan Kamu"
Sila kirim tanggapan atau saran...